Indonesia dan Prancis Dukung Transisi Energi Lewat Proyek Hidrogen Hijau di NTT

MOU - Presiden Prabowo menyatakan bahwa perjanjian ini merupakan bagian dari visi besar menuju 100 tahun hubungan bilateral Indonesia-Prancis di tahun 2050/ HO

Kembangkan Proyek Listrik Hijau Renewstable di Timur Indonesia

HDF Energy dikenal sebagai pelopor global dalam teknologi pembangkit listrik berbasis fuel cell multimegawatt. Teknologi andalan mereka, Renewstable, memadukan sumber energi terbarukan (seperti matahari dan angin) dengan sistem penyimpanan hidrogen untuk menghasilkan listrik bersih yang stabil sepanjang hari.

Di Indonesia, HDF saat ini tengah menyiapkan 23 proyek Renewstable, mayoritas berlokasi di kawasan Timur seperti NTT.

Proyek pertama akan dimulai di Pulau Sumba dengan total nilai investasi lebih dari USD 2,3 miliar. Proyek-proyek ini juga mendapat dukungan dari lembaga seperti U.S. International Development Finance Corporation (DFC).

Dukungan Pemerintah Provinsi NTT menjadi sangat penting, mengingat lebih dari sepertiga portofolio proyek HDF di Indonesia berlokasi di wilayah tersebut. Kerja sama ini juga membuka peluang pemanfaatan hidrogen hijau untuk sektor maritim dan energi di provinsi tersebut.

MOU - Melalui MoU ini, HDF, PLN, dan PT SMI berkomitmen mengembangkan pembiayaan kreatif bagi proyek pembangkit listrik berbasis hidrogen ramah lingkungan (green hydrogen-to-power)/ HO

 

Komitmen Bersama untuk Masa Depan Energi Berkelanjutan

Presiden Prabowo menyatakan bahwa perjanjian ini merupakan bagian dari visi besar menuju 100 tahun hubungan bilateral Indonesia-Prancis di tahun 2050.

Related News
Recent News
image
Business Penerbangan Tanpa Jejak Karbon: Inovasi SIA Group Lewat SAF dan Kemitraan Strategis
by Adrian Jasman2025-05-10 17:39:58

SIA Group membeli sekitar 2.000 ton SAF dalam bentuk pengurangan emisi dari World Energy, yang berbasis di AS.

image
Business Mobil Listrik Merek Indo Masuk Pasar Tanah Air, Ini Skema Baterai yang Ditawarkan! Bisa Sewa Bisa Juga Permanen
by Adrian Jasman2025-05-08 21:13:25

Hal ini setelah Polytron meluncurkan unis bisnis baru mereka dengan menjajal pasar mobil listrik dengan unit G3 dan G3+.