Billie Eilish, Ketidaksengajaan dan Reaksinya untuk Kemenangan Trump

GRAFIS Data Diri BILLIE EILISH/ avnmedia.id
Eilish dikenal karena mengenakan pakaian berukuran besar, gaya yang lahir dari ketidaknyamanan dengan tubuhnya yang memperkuat daya tariknya sebagai antitesis dari bintang pop yang anggun.
Ia memenuhi permintaan akan pakaian khasnya dengan peluncuran toko daringnya, Blohsh, pada awal tahun 2018, dan membangun pasarnya sendiri di dunia mode dengan menandatangani kontrak dengan Next Models di akhir tahun itu.
Sejak saat itu, ia telah memperluas koleksi busananya untuk sesekali menyertakan busana kelas atas yang lebih pas di badan.
Pada bulan November 2018, Eilish mengumumkan bahwa ia didiagnosis dengan Sindrom Tourette saat masih anak-anak. Kondisi neurologis tersebut menyebabkan gerakan tak terkendali dan tic vokal.
"Saya belajar sendiri cara menekan tic saya dan teknik tertentu untuk membantu [mengurangi] tic tersebut saat saya tidak ingin mengganggu dalam situasi tertentu," tulisnya di story Instagram-nya. "Saya tidak ingin orang-orang memikirkan Tourette setiap kali mereka memikirkan saya."
Eilish juga berbicara tentang perjuangan kesehatan mentalnya dalam sebuah wawancara dengan Gayle King pada bulan Januari 2020, mengungkapkan bahwa ia mempertimbangkan bunuh diri bahkan saat ia di tahun itu sedang dalam kondisi sangat hits-hits-nya.
"Saya sangat tidak bahagia tahun lalu," katanya. "Saya benar-benar tidak berpikir saya akan mencapai usia 17 tahun."
Untungnya, ibunya mengurangi jadwal turnya yang padat dan membantunya mendapatkan akses ke terapi.
Dikenal karena memilih vegetarian seumur hidup, Eilish beralih ke pola makan vegan pada tahun 2014 karena alasan etika dan lingkungan.
Ia terang-terangan dalam kepeduliannya terhadap lingkungan.
Eilish bergabung dengan aktor Woody Harrelson pada tahun 2019 untuk sebuah video yang menyoroti bahaya perubahan iklim.

Di politik, Eilish juga tak diam.
Bahkan, ia meminta penggemarnya untuk menjadi pemilih aktif.
Sebagai menjadi pemilih pertama kali pada tahun 2020, Eilish tampil di Konvensi Nasional Demokrat dan memberikan pidato yang berapi-api yang mendorong orang untuk memilih.
"Kita semua harus memilih seperti hidup kita dan dunia kita bergantung padanya—karena memang begitu," katanya.
Dia juga dikenal sebagai salah satu public figure yang mendukung Kamala Haris dalam Pemilihan Presiden 2024 lalu.
Menyusul kemenangan pemilihan Presiden Donald Trump, Eilish sempat bereaksi terhadap hasil tersebut di atas panggung, dengan mengatakan, "Seseorang yang sangat membenci wanita akan menjadi presiden Amerika Serikat."